10/15/08

Bahan Alami Untuk Memperbesar Penis

Kita pasti tidak menyangka, bahwa ternyata banyak sekali bahan alami dari alam yang dapat kita petik khasiatnya dalam hal apa saja terutama untuk kesehatan dan kebugaran tubuh kita. Misalnya saja kita mengalami gangguan yakni kebuntuan pada penis. Cara yang dapat kita lakukan adalah dengan memanfaatkan kulit kadal, empedu babi atau beruang atau kita bisa juga menggunakan lintah dengan cara memasukkannya ke dalam botol hingga mencair lalu setelah itu dioleskan di penis.

Semuanya terungkap saat Seminar Food And Sex yang diselenggarakan Fakultas Teknologi Pertanian UNIKA Soegijapranata, di Vina House. Prof. Susilo Wibowo, MD., MS., Ph. D., Andrologist (staf pengajar Fakultas Kedokteran Undip) dan Ir. Ch. Retnaningsih, MP (staf pengajar FTP UNIKA) sebagai pembicara.

Lalu apa hubungan antara makanan dan seks? Ch Retnaningsihpun memaparkan alasannya. “Afrosidiak itu berarti senyawa yang dapat meningkatkan gairah seksual dan berasal dari kata Aphrodite yang berarti dewi kecantikan dan cinta dalam mitologi Yunani. Afrodisiak terbagi dalam 2 kelompok yakni faktor psikofisiologikal dan faktor internal yakni makanan, minuman beralkohol, obat-obatan dan perawatan kesehatan.

Kita tahu bahwa zat gizi dalam makanan meliputi protein, lemak, karbohidrat, vitamin, mineral dan air. Apabila kita mengkonsumsi makanan yang mengandung zat gizi lengkap, diikuti dengan olah raga yang teratur dan pikiran yang jernih akan diperoleh kesehatan yang optimal sehingga kondisi tubuh yang sehat juga akan menentukan kepuasan seks,” papar perempuan kelahiran 29 Mei 1963 ini.

Retnaningsih juga menambahkan bahwa apabila kita cukup terpenuhi kebutuhan akan vitamin B, C, E dan Fosfor serta Seng (Zn) maka fungsi seks dan reproduksi akan lancar. Misalnya saja kandungan Zn yang diperlukan tubuh untuk sintesa dihydroxitestosterone (DHT) untuk menghasilkan hormon testosteron pada pria yang berperan penting untuk merangsang nafsu seks dapat ditemukan dalam bahan hewani yakni daging, hati, ikan dan telur dan juga pada bahan nabati yang bisa didapatkan pada serealia tumbuk dan kacang-kacangan.

Selain itu, Retnaningsih juga memaparkan adanya mitos-mitos mengenai makanan yang bisa juga merangsang nafsu seks diantaranya, ”Mitos bahwa daging kambing dapat mendongkrak keperkasaan pria. Padahal dalam daging kambing tidak ditemukan zat yang mampu menambah libido, sehingga daging kambing tergolong memberikan expectancy effect. Berbeda dengan alkohol yang dengan hanya dosis rendah dapat menambah jumlah darah yang memasuki penis sehingga menghasilkan ereksi. Digiring oleh mitos, kultur dan obsesi pribadi lelaki tentang super maka dapat menumbuhkan expectancy effect pada pemakainya. Artinya, jika berpikir dengan makan kambing seksnya akan kuat maka perasaan itu akan memberinya sensasi yang demikian sehabis menyantapnya, begitu pula sebaliknya,” jelas Retnaningsih.

No comments:

Post a Comment