Pura-pura Orgasme

Konon, mayoritas perempuan gemar berpura-pura orgasme saat tengah bercinta dengan pasangannya. Bila pun tidak sering, bisa dipastikan perempuan pernah-meski hanya sekali-berlagak puas bercinta.

Kenapa perempuan suka membohongi diri dan pasangan seperti itu? Selidik punya selidik, ternyata ada sejumlah alasan yang mendasarinya. Dan dalam kasus ini, tak seorang pun bisa disalahkan.

1. Tak ingin mengecewakan pasangan.
Saat perempuan sedang lelah, ia ingin aktivitas bercinta segera berakhir. Namun pasangannya tidak merasa puas sampai istri juga mencapai orgasme, sehingga, satu-satunya cara membuat suami bahagia adalah dengan pura-pura mendapat 'the big O.'

2. Hanya mencari keintiman, bukan orgasme. Namun tampaknya hal seperti itu akan membuat laki-laki kecewa, makanya pura-pura orgasme dianggap sebagai solusi jitu.

3. Ingin memuaskan pasangan
Sejumlah perempuan mengaku belum pernah merasakan orgasme sama sekali saat bercinta, namun meerka ingin pasangan merasakan kepuasan. Laki-laki biasanya berharap perempuan mendapatkan kesenangan, itulah yang membuat perempuan tak punya banyak pilihan. Mereka berpura-pura untuk menjaga hubungan tetap berjalan baik.

4. Tak enak hati
Saat laki-laki berusaha keras untuk memuaskan pasangan, bahkan terlalu keras, agar istri mencapai orgasme, para perempuan biasanya malah tak enak hati dan memutuskan untuk pura-pura puas ketimbang membuat suami kecewa.

5. Masalah kesehatan
Perempuan yang memiliki masalah kesehatan dengan organ reproduksinya mungkin merasa tidak nyaman dengan hubungan seksual biasanya ingin secepatnya berhenti. Jalan terbaik adalah dengan berpura-pura orgasme. Pada kasus seperti itu, sebagian besar perempuan memilih menikmati orgasme dengan melakukannya sendiri. Meski mereka puas melakukan sendiri, tapi perempuan juga tidak egois, dia ingin membuat pasangan senang, makanya berpura-pura orgasme pun dilakukan.

Orgasme bisa dengan mudah dibawakan oleh perempuan layaknya seorang aktris, seperti mendesah kencang, mencengkeram sesuatu lebih kuat, bernapas dalam, membenamkan sebagian wajah di bantal, melakukan Kegel atau apapun termasuk gerakan dramatis yang menguatkan kesan telah mencapai kepuasan.

Bagaimana jika suami tahu Anda pura-pura orgasme? Bicarakan saja hal ini secara terbuka. Justru, ini lah saat yang tepat untuk mendiskusikan posisi bercinta seperti apa yang membuat Anda nyaman sehingga bisa benar-benar membawa Anda berdua ke puncak kepuasan. Lakukan saja pelan-pelan, namanya juga berproses.